RP46,665
ISBN | : | 9786027689046 |
Pengarang | : | Zaenuddin HM |
Penerbit | : | Ufuk Press |
Rencana Terbit | : | Agustus 2012 |
Halaman | : | 386 |
Ukuran | : | 230×150 mm |
Berat | : | 450 gram |
Harga | : |
Sinopsis:
Ketika Anda misalnya sedang melintas di Menteng, Pluit, Bintaro, Kemang, Pondok Indah, Cempaka Putih, Rawamangun, Warung Buncit, Kebayoran dan Cengkareng, pernahkah terpikirkan mengapa tempat-tempat itu diberi nama demikian?
Ketika Anda misalnya sedang melintas di Menteng, Pluit, Bintaro, Kemang, Pondok Indah, Cempaka Putih, Rawamangun, Warung Buncit, Kebayoran dan Cengkareng, pernahkah terpikirkan mengapa tempat-tempat itu diberi nama demikian?
Ternyata, semua tempat di Jakarta punya riwayat sendiri. Ada yang berasal dari nama pepohonan, binatang, orang, sawah, kebun, hutan, dan peristiwa. Dulu merupakan ’’tempat jin buang anak’’ kemudian diubah jadi pemukiman yang layak, lebih beradab, dan modern seperti sekarang.
Buku ini memuat fakta 212 tempat di Jakarta tempo doeloe yang masih eksis hingga saat ini. Membaca riwayatnya dan melihat foto-foto klasiknya, seakan menyeret kita ke kehidupan kota Jakarta pada ratusan tahun silam: yang teduh dan tenang tanpa kemacetan.
Kota Batavia memang menyimpan segudang nostalgia. Bukan sekadar kenangan, tapi juga menjadi pengetahuan berharga yang memperkaya batin dan intelektual kita.